Warna-Warna dan emosi seseorang

•  Psikologi Warna:
• Merah, warna  kuat yang menarik perhatian. Warna merah mampu meningkatkan energi, penuh semangat, membangkitkan emosi serta menciptakan perasaan gembira. Namun merah yang berlebihan dapat menimbulkan agrsivitas dan kemarahan.

• Kuning, salah satu warna cerah yang terkesan mengundang banyak perhatian. Kuning mampu meningkatkan daya konsentrasi dan memperbaiki mood. Kuning juga berhubungan dengan intelektual dan proses mental. Warna cerah ini juga merangsang otak serta membuat Anda lebih waspada dan tegas.

• Oranye, Mmerupakan warna hangat dan memancarkan kesan persahabatanyang membuat orang merasa nyaman. Warna oranye juga dapat meningkatkan kreativitas dan metabolisme tubuh.

• Ungu, sebuah warna yang mampu membawa atmosfir kedamaian serta memberi rasa tenang. Warna ini juga dikatikan dengan spiritualitas, intuisi, kebijaksanaan, penguasaan, kekuatan mental dan fokus.

• Biru, biru dapat memperlambat denyut nadi dan suhu tubuh lebih rendah. Ini adalah warna yang menenangkan dan diyakini mengatasi insomnia, kecemasan, masalah tenggorokan, tekanan darah tinggi, migrain dan iritasi kulit.Biru yang kuat/biru primerakan merangsang pemikiran yang jernih dan biru muda akan menenangkan pikiran dan membantu konsentrasi.

• Hijau, warna yang satu ini selalu diidentikkan dengan warna alam. Hijau dianggap sebagai warna menenangkan dan santai. Warna ini dapat membantu orang yang sering merasa tegang. Hijau akan menyeimbangkan emosi, menciptakan keterbukaan antara Anda dan orang lain. Warna ini juga terkait dengan cakra jantung sehingga dipercaya membantu masalah emosional, seperti cinta, kepercayaan, dan kasih sayang.

• Putih, putih mampu memberikan rasa tenang, meredakan rasa nyeri. Warna putih juga terkesan menentramkan, bersih, dan rapi. Namun, terlalu banyak warna putih dapat memberikan rasa sakit kepala dan kelelahan mata karena cahaya yang dipantulkan.